6 Karyawan PT Torganda Dirampok, 1 Ditembak
*** Rp1,4 Miliar Digasak
Perampok bersenpi kembali beraksi di wilayah hukum Polres Labuhan Batu tepatnya di Simpang Mayat, Desa Torgamba, Kecamatan Torgamba, Labusel. Peristiwa perampokan terjadi, Selasa (16/8) sekitar pukul 19.30 WIB. Para perampok berhasil menggasak uang sebesar Rp1,4 miliar milik PT Torgamba.
Informasi diperoleh dari kepolisian, Rabu (17/8), uang milik PT Torgamba yang dirampok merupakan uang yang digunakan untuk membayar uang Tandan Buah Segar (TBS) sawit yang dibeli dari masyarakat.
Aksi perampokan tersebut dialami oleh 6 karyawan PKS Torgamba Cindur yakni, Hermansyah Sitorus (25) selaku Satpam, Basman Doloksaribu (28) selaku supir, Veronika Br Sitorus (40) dan Kristina Sirait (25) selaku kasir dan seorang karyawan pemegang Surat Perjanjian (SP) pemasok TBS sawit bernama Nasiskin (33) dan Hermansyah Sitorus (25).
Informasi yang dihimpun, semula 4 korban bernama Basman Doloksaribu, Veronika Br Sitorus, Kristina Sirait, Nasiskin, mengambil uang sebesar Rp1,4 miliar untuk pembayaran TBS sawit dari kantor Cabang PT Torgamba di Jalan Siringo-ringo, Rantauprapat, Selasa (16/8) sekitar pukul 17.00 WIB.
Sedangkan Hermansyah Sitorus baru menumpang dari Kotapinang, Kabupaten
Labusel. Setiba di Simpang Jalan Mayat, mobil yang dikendarai para karyawan PT Torgamba dihadap dua mobil jenis Kijang Kapsul yang dikendarai perampok yang diduga telah membututi korban. Lalu kedua mobil kijang itu secara tiba-tiba memalang jalan depan dan belakang hingga mobil yang dibawa karyawan PT Torgamba tidak bisa melanjutkan perjalanan menunju kantor PKS Torgamba.
Setelah berhasil memberhentikan mobil yang dikendari korban, para perampok turun dari mobilnya sambil melakukan pengancaman dengan menodongkan senpi dan menembakan sebutir peluru ke arah kaca depan mobil hingga menembus leher Hermansyah Sitorus dari
sebelah kiri tembus ke sebelah kanan.
Sedangkan Hermansyah Sitorus baru menumpang dari Kotapinang, Kabupaten
Labusel. Setiba di Simpang Jalan Mayat, mobil yang dikendarai para karyawan PT Torgamba dihadap dua mobil jenis Kijang Kapsul yang dikendarai perampok yang diduga telah membututi korban. Lalu kedua mobil kijang itu secara tiba-tiba memalang jalan depan dan belakang hingga mobil yang dibawa karyawan PT Torgamba tidak bisa melanjutkan perjalanan menunju kantor PKS Torgamba.
Setelah berhasil memberhentikan mobil yang dikendari korban, para perampok turun dari mobilnya sambil melakukan pengancaman dengan menodongkan senpi dan menembakan sebutir peluru ke arah kaca depan mobil hingga menembus leher Hermansyah Sitorus dari
sebelah kiri tembus ke sebelah kanan.
Akibtnya Hermansyah yang kebetulan duduk di kursi depan sebelah kiri (samping supir,red) langsung tersungkur bersimbah dara.
Sementara perampok yang memalang dari belakang melakukan aksi memecahkan kaca belakang mobil dengan menggunakan sebatang kayu dan mengambil tas yang berisi uang Rp1,4 miliar yang diletakkan pada jok belakang mobil. Usai menggasak uang miliki PT Torgamba dari para korban, kawanan perampok langsung melarikan diri.
Sementara perampok yang memalang dari belakang melakukan aksi memecahkan kaca belakang mobil dengan menggunakan sebatang kayu dan mengambil tas yang berisi uang Rp1,4 miliar yang diletakkan pada jok belakang mobil. Usai menggasak uang miliki PT Torgamba dari para korban, kawanan perampok langsung melarikan diri.
Kapolsek Torgamba, AKP MJ Siregar, Rabu (17/8) mengatakan, mereka telah menangani masalah ini dan melakukan pengejaran terhadap para perampok. MJ Siregar mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar menggunakan pengamanan dari kepolisian disaat membawa uang yang banyak dari Bank.
”Di seluruh wilayah hukum Polres Labuhan Batu telah mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menggunakan pengamanan dari kepolisian saat membawa uang yang cukup besar.(mhr/syaf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar